The Proposal

Ini tulisan pertama gue dalam mempersiapkan wedding. Sebenarnya bukan mau mengumbar - umbar cerita indah bersama si dia. Tapi gue mikirnya adalah berbagi review sesama calon pengantin nantinya supaya nggak jadi bridezilla.
Gue enggak pernah menargetkan akan menikah di tahun 2015. Tapi gue bersyukur, cowo gue sudah memantapkan hati dan memutuskan untuk melangkah ke jenjang berikutnya.

3 Agustus 2014. Gue dan cowo gue emang kebetulan lagi liburan pulang ke kampung halaman gue. 
Yah gue uda tahu sih bakal dinner untuk merayakan anniversary gue dan dia yang ke 4. dan setelah dinner, kami berhenti di Jembatan Makalam, (kalo versi cowo gue, jalan terbagus di Kota Jambi). He gave me a ring and said "Will you marry me? bla bla bla..." hadiah anniversary sekaligus cincin lamaran. Walopun sederhana, nggak ada mawar, ga ada lilin, ga ada table setting, kalian pasti tau rasanya seperti apa. Senengnya ampe ke ubun - ubun dan pastinya terharu.

I said "Yes, i do".
And our journey will start here.

No comments:

Post a Comment